Cara import file inkscape ke autocad

Cara import file inkscape ke autocad

Kali ini saya akan membagikan cara Cara import file inkscape ke autocad, sebelum memulai mungkin saya akan menjelaskan terlebih dahulu cara ini berlaku untuk software design grafis seperti CorelDraw dan Adobe illustrator tetapi disini saya akan menggukan inkscape untuk menggambar file nya yang akan di import ke autocad, biasanya saya menggunakan cara ini untuk membuat komponen atau bagian – bagian yang gambar sketch nya susah digambar menggunakan autocad.

Ok langsung saja silahkan perhatikan.

Disini saya sudah mendownload gambar SVG dari Link dibawah.


 



Silahkan buka di software inkscape kemudian kita akan tampilkan bagian path nya saja,perhatikan cara dibawah








Mohon untuk di ingat gambar path jangan melebihi garis kotak / page gambar,karena dijika melibihi garis tersebut maka file tidak bisa di save, silahkan lakukan Resize sehingga tidak melebihi garis kotak / page area gambar

Selanjutnya kita akan save gambar ke file DXF agar bisa di buka oleh software autocad.

Silahkan pilih save as pada menu bar FILE

beri nama file dan pilih save as type dengan file format DXF kemudian klik save seperti gambar di atas,setelah itu akan muncul dialog box seperti gambar dibawah.

Silahkan centang pada use ROBO – Master Type dan gunakan Base unit dengan PT kemudian klik OK.

 

Jika langkah – langkah di atas sudah selesai silahkan buka aplikasi autocad.




 

Jika sudah dibuka diaplikasi maka akan terlihat seperti gambar di atas, harap diperhatikan setiap garis lengkung gambar yang dihasilkan dari aplikasi inkscape atau software grafis lainnya biasanya terbaca diautocad adalah garis SPLINE dan garis lurus adalah LINE maka dari itu kita masih belum bisa menggunakan perintah PRESSPULL untuk menghasilkan objek 3D yang solid karena jikan digunakan akan menjadi objek surface. Maka dari itu disini saya akan mengkonvertnya terlebih dahulu menjadi garis POLYLINE. Perhatikan gambar GIF dibawah.


 

Untuk Commannya bisa lihat dibawah ini :

 

Command: SPE (enter)

SPLINEDIT

Select spline:

Enter an option [Close/Join/Fit data/Edit vertex/convert to Polyline/Reverse/Undo/eXit] <eXit>: J (enter)

Select any open curves to join to source: all (enter)

24 found

Select any open curves to join to source: (enter)

22 objects joined to source, 1 object discarded from the operation

Enter an option [Close/Join/Fit data/Edit vertex/convert to Polyline/Reverse/Undo/eXit] <eXit>: P (enter)

Specify a precision <5>: 5 (enter)

 

Jika sudah melakukan langkah diatas maka objek tadi sudah berubah menjadi POLYLINE dan kita bisa menggunakan PRESSPUL untuk membuat objek 3D, untuk nilai Precision bisa kita isi dengan nilai 1 sampai dengan 10, semakin besar nilai dari precision maka semakin halus pada bagian lengkungan objek akan tetapi semakin berat pula computer kita memprosesnya, maka dari itu saya menggunakan nilai sebesar 5 pada precisionnya.

Langkah selanjutnya saya akan menggunakan perintah PRESSPULL, silahkan perhatikan



 

Saya rasa tutorial ini cukup mudah untuk di ikuti. Saya biasa menggunakan cara ini untuk membuat bentuk ornament pada pagar, loster, plafon dll. Karena saya tidak terlalu mahir menggunakan perintah SPLINE pada AUTOCAD, Bagi yang masih ada kesalahan dalam mencoba tutorial ini, silahkan baca kembali langkah – langkahnya atau tinggalkan komentar dibawah. Mungkin hanya ini yang bisa saya bagikan untuk saat ini semoga artikel ini membantu bagi kawan – kawan yang sedang belajar Software Autocad, semoga bermanfaat.

Tutorial Dasar Editing Path INKSCAPE


Pada kali ini saya akan share tentang salah satu tutorial di aplikasi INKSCAPE. Mungkin bagi kawan – kawan yang sedang belajar tentunya sudah tahu apa itu INKSCAPE,Aplikasi ini sangat lah nyaman untuk design grafis bagi laptop yang low spek ditambah aplikasi ini juga open source,fitur – fitur nya pun lumayan banyak. Saya sendiri sudah menggunakan 3 tahun untuk projek – projek kecil terkait design grafis. Untuk kali ini saya akan menjelaskan tentang editing path di inkscape
Ini yang akan saya bahas



Gambar diatas adalah terdapat icon serta nama fungsi dan shortcut key board. Gambar diatas bisa kawan – kawan temukan di MENU BAR >> PATH

1. UNION (CTRL + +)

Fungsi dari union ini untuk menggabungkan kedua objek path / objek gambar. Untuk menggunakan fungsi ini saya aka menggunakan contoh gambar lingkaran dan kotak seperti gambar dibawah



Jika sudah Menggambar kedua objek diatas silahkan selection atau klik kedua gambar tersebut dengan bantuan menekan tombol SHIFT pada keyboard.
Kemudian tekan CTRL + Plus (+)
Maka hasilnya akan seperti gambar dibawah



Biasanya saya menggunakan UNION ini untuk menggabungkan beberapa objek seperti menggambar bunga,perhatikan gambar dibawah



Pada gambar diatas terlihat perbedaan pada STROKE (Garis tepi) jika sudah di union maka STROKE pun akan ikut pada objek yang sudah di union,gambar diatas saya hanya menggambar objek lingkaran yang di copy sebanyak 5 buah.dan untuk yang diunion hanya objek lingkaran yang berwarna merah saja.

2. DIFFERENCE (CTRL + -)

Fungsi dari difference ini adalah untuk memotong objek,akan tetapi pada fungsi ini kawan – kawan harus memperhatikan posisi objek yang di atas (top) dan dibawah (bottom),disini saya menggambar 2 contoh untuk penggunaan difference
Perhatikan gambar dibawah ini



Dari gambar diatas untuk yang pertam buat lingkaran merah dibawah kotak warna biru dan gambar yang satunya kebalikan dari gambar pertama. Klik pada objek yang akan di difference kemudian tekan CTRL + Minus (-) maka hasilnya seperti gambar dibawah. Karena gambarnya ada 2 makan lakukan 2 kali difference untuk selecton jangan lakukan ke semua objek



Maka hasil dari difference akan berbeda sesuai pada posisi objek. Kurang lebihnya objek akan terpotong oleh objek yang paling atas.
Fungsi ini sering saya gunakan pada saat ingin membuang bagian yang tidak diinginkan pada saat membuat vector




3. INTERSECTION (CTRL + *)
Fungsi dari intersection adalah memotong dari 2 objek gambar akan tetapi gambar yang dihasilkan adalah gambar yang bersentuhan dari gambar tersebut. Fungsi ini paling sering saya gunakan di inkscape. Langsung saja perhatikan gambar dibawah



Langkah dalam pernggunaan fungsi ini sama dengan union dan difference, hanya saja shortcut nya saja yang berbeda yaitu CTRL + Bintang (*) contoh yang sering saya gambar dan menggunakan fungsi intersection. Agar lebih mudah dimengerti saya akan menggunakan gambar GIF



Jika kedua objek sudah dipilih atau selection kemudian tekan CTRL + *,maka gambar akan terpotong seperti gambar diatas.

4. EXCLUSION (CTRL + ^)

Fungsi exclusion adalah kebalikan dari INTERSECTION. Jika kawan – paham penggunaan intersection maka exclusion pun pasti sudah dimengerti, biasanya fungsi ini saya sering gunakan dalam pembuatan logo.



Contoh lain penggunaan exclusion



5. DIVISION (CTRL + /)

Fungsi division adalah untuk memotong objek bottom tanpa menghapus objeknya. Agar lebih jelas perhatikan gambar dibawah



Yang terhapus adalah objek pemotongnya saja tapi bagian yang sidah di division langsung bisa dipisahkan. Cara Penggunaannya dengan fungsi – fungsi editing path diatas. Contoh lain DIVISON



Untuk penggunaan DIVISION diatas dilakukan 2 kali dengan selection kotak dan lingkaran. Jika sudah menggunakan DIVISON pindahkan objek sesuai dengan yang diinginkan agar gambar menjadi pas untuk dilihat.

6. CUT PATH (CTRL + ALT+ /)

 Fungsi ini tidak adalah untuk memotong garis objek. Saya jarang menggunakan fungsi ini, akan tetapi mungkin bagi kawan – kawan akan lebih berguna untuk menggambar. Perhatikan contoh dibawah



Untuk CUT PATH ini saya tidak bisa menjelaskan terlalu banyak, yang terpenting kurang lebih fungsi nya seperti gambar di atas.
Mungkin hanya ini yang bisa saya bagikan untuk kali ini. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan arti, semoga artikel ini bisa membantu khususnya bagi kawan – kawan yang sedang belajar aplikasi INKSCAPE,jika tidak ada yang mengerti silahkan tinggalkan komentar. Terimakasih telah berkunjung dan semoga bermanfaat.

Merubah arrow dan text dimension di autocad


Merubah arrow dan text dimension di autocad
Artikel kali ini saya akan membahas cara merubah ukuran arrow dan text dimension pada autocad.
Mungkin hanya beberapa cara yang saya tahu dan saya akan coba share pada artikel ini,dalam tutorial ini saya menggunakan AutoCAD 2016. Langsung saja silahkan perhatikan.

1. Merubah ukuran Text dimension
Sebagai contoh disini saya membuat gambar 3 kotak dengan perintah rectangle 100x100,



Kotak yang pertama saya akan  beri ukuran 5
Kotak yang kedua saya akan  beri ukuran 7
Kotak yang ketiga saya akan  beri ukuran 10
Pertama gunakan dahulu perintah DIMTXT, kemudian gunakan perintah DIMLIN. Perhatikan gambar gif dibawah ini.



Command: DIMTXT (enter)
Enter new value for DIMTXT <20.0000>: 5 (enter)
Command: DIMLIN (enter)
DIMLINEAR
Specify first extension line origin or <select object>: (enter)
Select object to dimension: pilih objek kotak pertama

Kemudian lakukan kembali langkah diatas untuk kotak yang kedua dan ketiga dengan mengubah angka textnya,jika kurang mengerti silahkan perhatikan gambar gif dibawah ini.




2. Merubah Arrow dimension
Untuk merubah ukuran arrow dimension langkah – langkahnya sama dengan merubah text dimension,hanya saja command yang digunakan menggunakan DIMASZ,langsung saja perhatikan gambar dibawah



Gambar yang telah di zoom



3. Dimension style manager
Cara ini sering saya gunakan untuk merubah ukuran arrow dan text dimension karena dengan perintah ini saya tidak perlu mengulang perintah untuk merubah ukuran.Command singkat dimension style manager dalah DIMSTY / D
Untuk penggunaanya silahkan ketikan D kemudian tekan enter.
Maka akan muncul tampilan seperti dibawah



Untuk merubah text lihat gambar dibawah



Untuk merubah arrow dimension




Jika sudah merubah ukuran pada dimension style manager langkah selanjutnya silahkan kawan – kawan gunakan perintah DIMLIN atau perintah dimension yang lainnya untuk memberikan dimension pada objeknya.
Jika masih kurang paham perhatikan gambar gif dibawah ini untuk penggunaan dimension style



Bagaimana cukup mudah bukan,mungkin hanya ini yang bisa saya bagikan untuk saat ini, semoga bisa membatu bagi yang sedang belajar software AutoCAD. Jika ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentar dan mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan arti.

Terima kasih telah berkunjung.





Command / Perintah Box Di AutoCAD


Padartikel kali ini saya akan membahas salah satu perintah modeling 3d pada autocad yaitu perintah BOX, seperti yang kita ketahui dan sesuai namanya perintah BOX ini dapat membuat objek 3d seperti kubus dan persegi. Jikan kawan – kawan mencari icon BOX pada autocad bisa dengan cara memunculkan toolbar MODELING dan di menu bar ada pada DRAW >> MODELING >> BOX
Toolbar Modeling



Menu bar



Untuk cara menggunakannya kawan – kawan bisa mengklik icon box atau punmenggunakan perintah langsung dengan mengetikan BOX.
Disini saya akan bahas 3 cara / metode membuat box.di autocad .

tetapi sebelum kawan - kawan menggunakan perintah BOX silahkan ubah dahulu view menjadi isometris dengan cara mengetik DDVPOINT




atau dengan  cara mengklik VIEWCUBE seperti gambar dibawah






1. Menggunakan klik mouse
*Catatan =  cara ini bisa kawan – kawan gunakan jika dalam pembuatannya sudah memiliki garis bantu dan tepi objek / titik objek lain. Saya menggunakan cara ini hanya untuk contoh saja dalam tutorial ini.
Silahkan perhatikan gambar dibawah






(klik kiri mouse 3 kali sesuai dengan arah yang ditujukan)
Cara pertama termasuk cara tercepat dalam pembuatan kubus / persegi 3 dimensi akan tetapi saya tidak merekomendasikan jika kawan – kawan menggambar dengan cara ini jika tidak memiliki garis bantu, karana didalam gambar CAD sebuah gambar harus memiliki dimensi / ukuran agar sesuai gambar dengan objek yang dibuat nyata.


2. Menggunakan syntac / mengetik perintah
Perhatikan gambar dibawah

KUBUS
PERSEGI 



Cara ini sangat saya rekomendasikan karena kubu atau persegi yang kita buat memiliki ukuran sesuai dengan satuan yang kita gunakan.
Syntac

Kubus
Command: BOX (enter)
Specify first corner or [Center]: klik diarea gambar
Specify other corner or [Cube/Length]: 10,10,10 (enter)

Persegi
Command: BOX (enter)
Specify first corner or [Center]: klik diarea gambar
Specify other corner or [Cube/Length]: 10,20,10 (enter)

Dimensi atau ukuran dapat kawan – kawan rubah sesuai yang diinginkan.

3. Cara center/cube
Untuk cara yang ke 3 sebenarnya sama saja dengan yang pertama hanya saja perbedaan nya pembuatan objek nya tidak menggunakan titik ujung melainkan titik tengah objek dan cara ini hanya bisa untuk membuat kubus.
Perhatikan gambar dibawah



Command: BOX (enter)
Specify first corner or [Center]: C (enter)
Specify center: klik diarea gambar
Specify corner or [Cube/Length]: C (enter)
Specify length <10.0000>: 10 (enter)

Bagaimana cukup mudah bukan, mungkin akan ada banyak bagi kawan – kawan yang membaca artikel ini.

1. Rumitnya tutorial blog ini?
2. Kenapa banyak cara dalam 1 perintah?

Untuk jawaban yang pertama, dalam artikel ini sengaja saya buat secara seperti ini karena mungkin bisa jadi wawasan baru dan harapan saya lebih memahami tentang fungsi dalam perintah / command pada autocad khususnya bagi yang sedang belajar software ini.

kedua semoga dengan penjabaran yang saya jelaskan di artikel ini semoga dapat membuat kawan – kawan lebih cepat dalam menggambar karena lain metode lain peruntukan sepengalaman saya pada saat dapat pekerjaan gambar. Contoh seperti menggunakan perintah  CIRCLE (TTR).

Mungkin hanya ini yang bisa saya bagikan untuk saat ini, semoga artikel ini dapat membantu bagi kawan – kawan yang sedang belajar. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan arti, terima kasih telah berkunjung di blog ini.
Semoga bermanfaat.

Command / Perintah Slice Di Autocad


Command / perintah slice di autocad

Artikel ini akan membahas tentang bagaiman cara menggunakan perintah slice pada software autocad. Slice sendiri berfungsi untuk memotong objek 3 dimensi , namun disini saya akan membahas hanya dengan 2 cara yang sering saya gunakan. Silahkan perhatikan
Langkah pertama silahkan buat dahulu objek 3 dimensinya disini saya menggunakan gambar sebuah silinder / pipa dengan dengan perintah circle dan ukuran seperti gambar dibawah



Selanjutnya gunakan perintah presspull,perhatikan gambar gif dibawah ini



Disini saya akan menggunakan perintah slice dengan metode yang pertama
Perhatikan gambar gif dibawah ini



Command: SLICE
Select objects to slice: klik objek yang akan dipotong
Select objects to slice: enter
Specify start point of slicing plane or [planar
Object/Surface/Zaxis/View/XY/YZ/ZX/3points] <3points>: klik pada quadrant objek
Specify second point on plane: klik pada titik center objek
Specify a point on desired side or [keep Both sides] <Both>: enter
Gunakan perintah erase untuk menghapus objek.
Untuk metode pertama hanya melakukan dengan cara membelah garis lurus dan tidak bisa kita atur untuk batas pemotongannya. Jika kawan – kawan ingin melakukan pemotongan dengan sudut yang berbeda maka perhatikan metode yang ke 2 ini silahkan buat kembali objek silinder di atas.
Untuk memotong dengan berbeda sudut atau arah sebelumnya kita harus terlebih dahulu membuat surface sebagai acuan pemotongan, untuk membuat surface tersebut gunakan perintah polyline dan extrude

perhatikan gambar gif dibawah ini.



Selanjutnya kita gunakan perintah slice surface
Perhatikan gambar dibawah



Command: SLICE
Select objects to slice: klik objek silinder
Select objects to slice: enter
Specify start point of slicing plane or [planar
Object/Surface/Zaxis/View/XY/YZ/ZX/3points] <3points>:  S
Select a surface: klik surface
Select sliced object to keep or [keep Both sides] <Both>: enter

Bagaimana cukup mudah bukan,jangan lupa untuk menghapus bagian yang tidak diinginkan dengan perintah erase.  lakukan kembali sehingga kawan – kawan lebih paham tentang fungsi dan cara kerja perintah slice ini. Mungkin hanya ini yang bisa saya bagikan untuk saat ini, terima kasih telah berkunjung.


Revolved Boss Di Solidwork


revolved boss di solidwork



Pada artikel kali ini saya akan membuat tutorial dasar untuk software solidwork yaitu cara menggunakan revolved boss/ base. Saya akan coba persingkat tutorial ini semoga saja mudah dipahami bagi para pengunjung blog ini.
Silahkan buka software solidwork kawan – kawan kemudian klik CTRL + N maka akan muncul



Pilih Part kemudian klik OK
Untuk menggambar di solidwork kita harus menentukan dahulu PLANE ikuti langkah seperti gambar dibawah



Buatlah objek dengan menggunakan line dan centerline seperti gambar dibawah ini



Sesuaikan dimensinya dengan gambar diatas dengan menggunakan smart dimension.
Jika jika masih belum mengerti cara membuat objek diatas silahkan lihat gambar GIF dibawah ini.



Jika sudah menggambar objek tersebut selanjutnya kita akan gunakan revolved boss
Perhatikan gambar GIF dibawah



Saya rasa tutorial kali ini cukup mudah untuk dipraktekan akan tetapi agar lebih mengerti silahkan coba dengan membuatnya sedikit berbeda seperti dengan cara mengganti ANGLE dan jarak CENTERLINE agar hasil objeknya berbeda seperti gambar dibawah




Mungkin hanya ini yang bisa saya bagikan untuk saat ini semoga dapat membantu bagi yang sedang belajar software solidwork, tunggu artikel tutorial lainnya dan mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan arti. Terimakasih telah berkunjung.